Kamis, 06 Desember 2012

Melihat Jati Diri

Masihkah Ingat Siapakah Aku..??? Seribu Topeng yang Ada dalam diriku..Malu untuk mengungkapkan dan malu untuk menjelaskan.. Hanyalah bayang-bayang semu yang selalu mengikutiku. bila teman-teman, sahabat-sahabat, Ikhwan Ikhwat, saudara-saudaraku semua belum membaca silahkan baca Siapakah Aku?? (Seribu Topeng) klik disini

        Saat bercermin adalah saat yang tepat agar kita dapat mengenal dan menangisi diri. Dalam keseharian kehidupan ini, kita seringkali melakukan aktivitas bercermin. Tidak pernah bosan untuk bercermin padahal wajah yang kita tatap, itu-itu juga, aneh bukan?! Bahkan hampir pada setiap kesempatan yang memungkinkan, kita selalu menyempatkan diri untuk bercermin. Mengapa demikian? Sebabnya, kurang lebih karena kita ingin selalu berpenampilan baik, bahkan sempurna. Kita sangat tidak ingin berpenampilan mengecewakan, apalagi kusut dan acak-acakan tak karuan.
          Hanya saja, jangan sampai terlena dan tertipu oleh topeng sendiri, sehingga kita tidak mengenal diri yang sebenarnya, terkecoh oleh penampilan luar. Oleh karena itu marilah kita jadikan saat bercermin t

Sabtu, 24 November 2012

Siapakah Aku? (SERIBU TOPENG)

Pernak-pernik kehidupan membuat saya banyak cerita, seperti layaknya seorang akrtor yang laku berbagai peran, namun dalam sanubaiku terkikis satu pertanyaan yang tak pernah kunjung selesai terjawabkan, pertanyaan satu menjadi beribu topeng pertanyaan..? dari mana dan kemana?.. siapa dan apa? bagaimana dan kenapa..?         

         Saya memberi kesan bahwa kedudukan saya dalam keadaan selamat. Semua yang bersama saya bercahaya dan tenteram baik lahir maupun batin. Rahasia adalah nama saya dan ketenangan adalah permainan saya. Air semuanya tenang dan saya merasa berkuasa dan tidak memerlukan bantuan siapapun. Tapi jangan percaya itu, tolong… jangan! 



          Penampilan luar saya kelihatan halus, tapi itu adalah topeng saya, topeng yang selalu berubah dan menutupi wajah saya yang sebenarnya. Di bawah topeng itu ialah ketidakpuasan hati, ketidaktenteraman, dan kegelisahan. Yang dibalik topeng itu adalah diri saya yang sebenarnya, yang dalam kebingungan, ketakutan, dan kesunyian.

74 Wasiyat Untuk Para Pemuda

Berikut ini adalah wasiat islami yang berharga dalam berbagai aspek seperti ibadah, muamalah, akhlak, adab dan yang lainnya dari sendi-sendi kehidupan. Kami persembahkan wasiat ini sebagai peringatan kepada para pemuda muslim yang senantiasa bersemangat mencari apa yang bermanfaat baginya, dan sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman. Kami memohon kepada Allah agar menjadikan hal ini bermanfaat bagi orang yang membacanya ataupun mendengarkannya. Dan agar memberikan pahala yang besar bagi penyusunnya, penulisnya, yang menyebarkannya ataupun yang mengamalkannya. Cukuplah bagi kita Allah sebaik-baik tempat bergantung.

74 Wasiyat Untuk Para Pemuda yaitu :

Jumat, 23 November 2012

Ilmu Tauhid


Materi Ilmu Tauhid

Di banyak lembaga pendidikan Islam, pelajaran Tauhid merupakan materi wajib. Padahal banyak kalangan awam yang tidak begitu mengenal, bahkan tidak pernah mempelajari materi Ilmu Tauhid, 3 Pertanyaan: 

  1. Apa sebenarnya manfaat belajar Ilmu Tauhid? Kenapa sebagian kalangan fuqaha’, sufi, dan lainnya, melarang umat Islam mempelajari Ilmu Kalam
  2. Apakah Ilmu Tauhid pernah disyariatkan oleh Nabi Muhammad SAW.?
  3. Apakah keimanan seseorang dianggap sah meskipun tidak pernah belajar ilmu tauhid?

Sabtu, 10 November 2012

Cinta Manusia

♥ Cinta Manusia ♥

Adalah ketika kamu menitikkan air mata dan masih peduli terhadapnya
Adalah ketika dia tidak mampedulikanmu dan kamu masih menunggunya dengan setia
Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kamu masih bisa tersenyum
sembari berkata "Aku turut berbahagia untukmu"

Selasa, 06 November 2012

KARYA ILMIAH IBNU HAJAR AL-ASQALANI

 KARYA ILMIAH IBNU HAJAR AL-ASQALANI
Melanjutkan dari Biografi Syeih Al-Imam Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-AsQolani, yang belum tahu silahkan lihat Biografi Syeih Al-Imam Al-Hafidz Ibnu Hajar disini

Karya Beliau

          Al-Haafizh ibnu Hajar telah menghabiskan waktunya untuk menuntut ilmu dan menyebarkannya dengan lisan, amalan dan tulisan. Beliau telah memberikan jasa besar bagi perkembangan beraneka ragam bidang keilmuan untuk umat ini.
          Murid beliau yang ternama imam As-Sakhaawi dalam kitab Ad-Dhiya’ Al-Laami’menjelaskan bahwa karya tulis beliau mencapai lebih dari 150 karya, sedangkan dalam kitab Al-Jawaahir wad-Durar disampaikan lebih dari 270 karya.
Tulisan-tulisan Ibnu Hajar, antara lain:

WAFAT IMAM IBNU HAJAR AL-ASQOLANI

WAFAT IMAM IBNU HAJAR AL-ASQOLANI

Melanjutkan dari Biografi Syeih Al-Imam Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-AsQolani, yang belum tahu silahkan lihat Biografi Syeih Al-Imam Al-Hafidz Ibnu Hajar disini

Wafat Beliau
     
          Setelah melalui masa-masa kehidupan yang penuh dengan kegiatan ilmiah dalamkhidmah kepada ilmu dan berjihad menyebarkannya dengan beragam sarana yang ada. Ibnu Hajar jatuh sakit dirumahnya setelah ia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai qadhi pada tanggal 25 Jamadal Akhir tahun 852 H. Beliau adalah seorang yang selalu sibuk dengan mengarang dan mendatangi majelis-majelis taklim hingga pertama kali penyakit itu menjangkit yaitu pada bulan Dzulqa’dah tahun 852 H.


          Ketika ia sakit yang membawanya meninggal, ia berkata, “Ya Allah, bolehlah engkau tidak memberikanku kesehatan, tetapi janganlah engkau tidak memberikanku pengampunan.” Beliau berusaha

GURU IMAM IBNU HAJAR AL-ASQALANI dan Murid Beliau

GURU IMAM  IBNU HAJAR AL-ASQALANI

Melanjutkan dari Biografi Syeih Al-Imam Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-AsQolani, yang belum tahu silahkan lihat Biografi Syeih Al-Imam Al-Hafidz Ibnu Hajar disini

Guru  Beliau

Al-Hafizh Ibnu Hajar sangat memperhatikan para gurunya dengan menyebut nama-nama mereka dalam banyak karya-karya ilmiahnya. Beliau menyebut nama-nama mereka dalam dua kitab, yaitu: 
  • Al-Mu’jam Al-Muassis lil Mu’jam Al-Mufahris.
  • Al-Mu’jam Al-Mufahris. 
Imam As-Sakhaawi membagi guru beliau menjadi tiga klasifikasi: 
  1. Guru yang beliau dengar hadits darinya walaupun hanya satu hadits.
  2. Guru yang memberikan ijazah kepada beliau.
  3. Guru yang beliau ambil ilmunya secara mudzkarah atau mendengar darinya khutbah atau karya ilmiahnya. 

BIOGRAFI AL-IMAM AL-HAFIDZ IBNU HAJAR AL-ASQALANI

BIOGRAFI AL-IMAM AL-HAFIDZ IBNU HAJAR AL-ASQALANI 
dikupas oleh Bpk. Kyai Thobary Syadzily


BIOGRAFI AL-IMAM AL-HAFIDZ  IBNU HAJAR AL-ASQALANI
=====================================
(12 Sya’ban 773 H - 28 Dzul-Hijjah 852 H. / 18 Pebruari 1372 M – 22 Pebruari 1449 M)

          Pada era perkembangan kemajuan khazanah keilmuan Islam dan setelah runtuhnya  Baghdad sebagai pusat kota kebudayaan Islam karena diserang bangsa Tartar, menyebabkan pusat kebudayaan Islam beralih dari Baghdad ke negeri Syam (Syria) dan Mesir. Ketika itu ulama-ulama terkemuka di Baghdad pindah ke dua negeri tersebut. Di sana mereka mengembangkan ilmu pengetahuan yang mereka miliki, sehingga pada abad-abad berikutnya di kedua negeri itu banyak bermunculan ulama-ulama kenamaan. Nama Imam Ibnu Hajar Al-‘Asqalani banyak disebut sebagai ulama yang paling disegani di antara ulama-ulama yang semasa dengannya.

Biografi Imam Tajuddin As-subky


Imam Tajuddin as-Subki (727-771 H/1327-1370 M) 

Nama lengkap beliau adalah Abdul Wahab bin Taqiyuddin 'Ali bin Abdul Kafy as-Subky. Beliau adalah putra Imam Taqiyuddin as-Subki (wafat tahun 756 H / 1355 M), yang menjabat sebagai qadli atau hakim Damaskus. Beliau dilahirkan di Kairo, Mesir pada tahun 727 H / 1327 M. Tajuddin as-Subki wafat pada hari Selasa, tanggal 7 Dzulhijjah tahun 771 H / 2 Juli 1370 M di Damaskus.